ARTIKEL

Senin, 11 November 2024, Dinas Kesehatan Kabupaten Bondowoso melaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi Integrasi Pelayanan Primer (ILP) di UPTD Puskesmas Botolinggo. Monitoring dan evaluasi dilaksanakan di tingkat Puskesmas yang diawali dengan sambutan dan paparan Kepala Puskesmas kemudian dilanjutkan dengan peninjauan lapangan pelaksanaan ILP di tingkat Pustu dan Posyandu. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Tim 1 bidang KGM. 

Monev ILP merupakan kegiatan yang dilakukan oleh dinas kesehatan untuk melihat apakah proses pelaksanaan ILP di Puskesmas, Pustu, dan Posyandu telah sesuai dengan prosedur/ rencana serta melihat kendala yang mungkin bisa terjadi . Dalam kegiatan monev ini tim dinas kesehatan juga dilakukan pembinaan kepada kader terhadap hasil evaluasi yang telah didapatkan dari hasil pemantauan. Monev ILP Pustu yaitu dengan mengunjungi Pustu Lumutan yang merupakan salah satu Pustu lokus ILP. Posyandu yang dikunjungi yaitu posyandu Nusa Indah 2 yang merupakan posyandu COE yang ada di desa Botolinggo. 

Monev ILP dilakukan untuk menilai keberhasilan implementasi integrasi layanan primer di puskesmas, pustu dan posyandu. Kegiatan ini dilakukan untuk mengidentifikasi faktor pendukung dan penghambat implementasi. Tim puskesmas termasuk kepala puskesmas dan beberapa koordinator mendampingi tim dinas kesehatan dalam pelaksanaan monev. Berdasarkan hasil monev ILP di puskesmas terdapat beberapa poin yang harus segera di tindak lanjuti seperti halnya form skrining yang akan digunakan nantinya sejumlah 14 jenis skrining untuk masing-masing pasien sebagai upaya deteksi dini. Sedangkan hasil monev ILP di Pustu disebutkan bahwa agar segera menunjuk kader yang bersedia untuk membantu kegiatan ILP di Pustu sebagai koordinator kader di wilayah tersebut. Untuk Hasil monev ILP di posyandu, beberapa kader menyampaikan kendala pada sasaran remaja dan usia produktif yang masih sulit untuk hadir ke posyandu karena pelaksanaan posyandu pada pagi hari.